Skor 3-2

Pada 27 Juli 2024, Manchester United menghadapi Real Betis dalam pertandingan pramusim di Stadion Old Trafford. Pertandingan ini merupakan bagian dari persiapan akhir kedua tim menjelang musim kompetisi yang akan datang.

Jalannya Pertandingan

Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi, dan Manchester United menunjukkan dominasinya sejak awal. Marcus Rashford membuka skor untuk tim tuan rumah pada menit ke-15 dengan sebuah tembakan melengkung yang memanfaatkan umpan matang dari Bruno Fernandes. Rashford menunjukkan kemampuannya dengan mengelabui beberapa pemain bertahan Real Betis sebelum melepaskan tembakan yang tak tertangkis kiper lawan.

Real Betis, di bawah arahan pelatih Manuel Pellegrini, tidak tinggal diam. Mereka berusaha untuk menyamakan kedudukan dan akhirnya berhasil pada menit ke-30 melalui gol dari pemain sayap mereka, Ayoze Pérez, yang memanfaatkan umpan silang dari sisi kiri untuk mencetak gol dengan kepala.

Tidak lama setelah gol tersebut, Manchester United kembali memimpin. Amad Diallo, yang tampil cemerlang di laga ini, mencetak gol kedua pada menit ke-40 dengan sebuah tendangan keras dari luar kotak penalti yang menghujam pojok gawang Real Betis. Gol ini menambah semangat para penggemar di Old Trafford.

Memasuki babak kedua, Real Betis berusaha keras untuk mencari gol penyama kedudukan dan mereka berhasil pada menit ke-60. Juanmi mencetak gol setelah memanfaatkan kelengahan lini belakang Manchester United, dan pertandingan kembali imbang 2-2.

Namun, keunggulan terakhir diraih oleh Manchester United melalui Casemiro. Gelandang Brasil ini mencetak gol pada menit ke-75 dengan sebuah sundulan yang memanfaatkan tendangan sudut dari Christian Eriksen. Gol ini menjadi penentu kemenangan Manchester United dan menutup pertandingan dengan skor 3-2.

Dampak dan Reaksi

Kemenangan ini memberikan dorongan moral yang signifikan bagi Manchester United menjelang awal musim kompetisi. Pelatih Erik ten Hag memuji performa timnya, terutama menyoroti kontribusi dari Rashford, Diallo, dan Casemiro. Ten Hag juga mengapresiasi bagaimana timnya dapat tetap fokus dan menang meskipun mengalami tekanan dari lawan.

Sementara itu, Real Betis akan mengevaluasi performa mereka dan mencari cara untuk memperbaiki pertahanan mereka menjelang kompetisi La Liga yang akan datang. Pelatih Manuel Pellegrini menilai bahwa timnya menunjukkan karakter dan semangat yang baik, meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan.

Pertandingan ini menunjukkan bahwa kedua tim berada dalam bentuk yang baik menjelang musim baru, dan menjadi tontonan menarik bagi para penggemar sepak bola di seluruh dunia.